Guestbook
Kode Shoutbox atau Buku Tamu
Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Tragedi Fabrice Muamba, Deja Vu Khalilou Fadiga

Tuesday, March 20, 2012

Share this history on :

Kolapsnya Fabrice Muamba di lapangan saat membela Bolton Wanderers menghadapi Tottenham Hotspur ternyata juga pernah dialami Khalilou Fadiga.Kolapsnya pemain di lapangan saat laga antara Bolton Wanderers dan Tottenham Hotspur berlangsung, seperti yang dialami Fabrice Muamba, ternyata bukan kali pertama terjadi di White Hart Lane.Kembali sedikit ke belakang, di tahun 2004, 'peran' Muamba diisi oleh Khalilou Fadiga. Bedanya, duel Bolton melawan Tottenham terjadi di ajang Piala Liga.Saat itu, Fadiga yang menjalani pemanasan bersama rekan-rekannya jelang laga kolaps di lapangan. Rekan-rekannya pun panik dan Fadiga langsung mendapat penanganan serius.

Hasil pemeriksaan diketahui Fadiga mengalami cardiac arrythmia, atau yang biasa dikenal dengan detak jantung yang tidak beraturan. Untungnya nyawa Fadiga bisa diselamatkan dan ia bisa kembali bermain setelah beberapa bulan menjalani perawatan.Hal itulah yang kini juga diharapkan Fadiga bisa terjadi pada Muamba, yang masih harus berjuang untuk selamat dari maut, meski saat ini kabarnya kondisi Muamba sudah jauh lebih baik."Saya mengingat semua yang terjadi dengan sangat baik, hal semacam itu tak bisa dilupakan begitu saja," kata Fadiga bercerita, Selasa (20/3)."Saat itu saya menjalani latihan bersama El Hadji Diouf, Fernando Hierro, Ivan Campo dan kami semua tertawa dan bercanda. Lalu saya merasa dihantam dari ujung kaki hingga kepala. Saya terbangun di kamar ganti kemudian dan saya melihat dokter di sebelah saya."
"Bruno N'Goty tidak bermain dan ia di sana juga saat itu. Richard Freeman berusaha untuk menjelaskan kepada saya, tapi saya sama sekali belum sadar.""Tapi, di saat yang bersamaan ketika saya sedih, saya senang karena hal semacam itu terjadi di Inggris dan orang sangat-sangat profesional ketika hal semacam ini terjadi."

"Saya sangat senang hal itu terjadi ketika saya di Bolton. Jika terjadinya di luar Inggris, saya mungkin tak akan berakhir seperti itu. Saya mungkin tak di sini. Karena itulah saya sangat bersyukur untuk Bolton dan Inggris. Penanganan yang sama juga ada di Inggris bila Anda mengikuti sepakbola profesional," tandasnya.

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : youremail@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...

0 komentar:

Post a Comment